ANALISIS NILAI TAMBAH PITAYA SIRUP DALAM MENDUKUNG PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI BUAH NAGA
DOI:
https://doi.org/10.61722/jemba.v2i4.1235Keywords:
buah naga, pitaya sirup, nilai tambah, agroindustri, sistem klasterAbstract
. Buah naga merupakan komoditas unggulan di Kabupaten Banyuwangi yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan dalam bentuk agroindustri. Namun, pemanfaatannya masih terbatas pada bentuk segar dan belum banyak dikembangkan dalam bentuk olahan bernilai tambah tinggi. Permasalahan tersebut menjadi dasar dilakukannya penelitian ini, dengan tujuan untuk menganalisis potensi nilai tambah dari produk olahan buah naga berupa pitaya syrup.sirup buah naga yang diperkaya dengan rempah-rempah sebagai bentuk inovasi produk. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dengan metode analisis nilai tambah Hayami. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk pitaya syrup memiliki nilai tambah yang sangat tinggi, yaitu Rp 215.000/kg, dengan rasio nilai tambah sebesar 91,8% dan tingkat keuntungan mencapai 53,4%. Angka tersebut menunjukkan bahwa produk ini memiliki potensi ekonomi yang menjanjikan dibandingkan produk olahan pertanian lainnya. Untuk mendukung keberlanjutan pengembangan usaha, penelitian ini juga mengusulkan strategi pengembangan berbasis sistem klaster yang melibatkan sinergi antara kelompok tani penghasil buah naga, produsen olahan, koperasi, mediator, hingga pelaku usaha. Pendekatan klaster berbasis kolaborasi akademisi, pelaku bisnis, dan pemerintah diharapkan dapat memperkuat rantai nilai agroindustri buah naga secara berkelanjutan di wilayah lokal.
References
Analianasari. (2015). Pengolahan Mie Kering Jagung Manis Dan Kulit Buah Naga Sebagai Upaya Meningkatkan Nilai Tambah Bahan Pangan Lokal Noodles. Ilmiah Gema Ekonomi, 5(2), 737–744.
Hadi, S. (2019). Analisis Pemasaran Buah Naga (Hylocereus Undatus) Di Kabupaten Banyuwangi. Relasi : Jurnal Ekonomi, 15(1), 1–18. https://doi.org/10.31967/relasi.v15i1.298
Naton, S., Radiansah, D., & Juniansyah, H. (2020). Analisis Nilai Tambah Dan Strategi Pengembangan Usaha Pengolahan Pisang Pada Umkm Keripik Tiga Bujang. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian, 16(2), 135. https://doi.org/10.20956/jsep.v16i2.7286
Nilawati, N. K., Suriani, M., & Panti, R. (2019). Pemanfaatan Kulit Buah Naga Menjadi Permen Jelly Kering. Jurnal BOSAPARIS: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, 10(2), 95. https://doi.org/10.23887/jjpkk.v10i2.22133
Qomariyah, R., & Kuntadi, E. B. (2018). Analisis Nilai Tambah dan Strategi Pengembangan Produk Mie Ubi Jalar Ungu pada Agroindustri UD. Nula Abadi. Seminar Nasional Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Jember, November, 108–119.
Rambe, S. S. U. (2021). Pengembangan Ekonomi Lokal Komoditas Buah Naga di Kabupaten Banyuwangi. Prosiding Seminar Nasional Planoearth, 3(0), 21–26. http://journal.ummat.ac.id/index.php/PRPE/article/view/7836
Tiyas, A. (2015). Analisis Finansial Usahatani Buah Naga Super Merah ( Hylocereus costaricensis ) ( Studi Kasus pada Kelompok Tani Berkah Naga di Desa Sambirejo , Kecamatan Bangorejo, Kabupaten Banyuwangi). Agribisnis Dan Agrowisata, 4(5), 1–61.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 JURNAL ILMIAH EKONOMI, MANAJEMEN, BISNIS DAN AKUNTANSI

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.










