Peran Ekonomi Kreatif dalam Mendorong Pertumbuhan Kota: Studi Kasus Lokawisata Baturraden

Authors

  • Maylaffayzza Rahma Asyiffa UIN Prof.K.H Saifuddin Zuhri Purwokerto
  • Putri Dwi Sherawati UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri Purwokerto
  • Lilis Nur Febriyanti Universitas Islam Negeri Prof. K.H Saifuddin Zuhri Purwokerto
  • Yoiz Shofwa Shafrani Universitas Islam Negeri Prof. K.H Saifuddin Zuhri Purwokerto

DOI:

https://doi.org/10.61722/jipm.v3i4.1112

Keywords:

Ecotourism; Learning Resources; Environmentalism; Nature-Based Education.

Abstract

Penelitian ini mengkaji peran ekonomi kreatif dalam mendorong pertumbuhan kota, dengan fokus khusus pada Kawasan Wisata Baturraden sebagai pusat kreativitas berbasis komunitas. Dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dan analisis studi kasus, penelitian ini mengungkapkan bahwa sub Desa sektor kreatif seperti kuliner, kerajinan, seni pertunjukan, dan fesyen telah secara signifikan berkontribusi dalam meningkatkan daya tarik pariwisata, meningkatkan pendapatan lokal, dan mengurangi ketimpangan ekonomi di wilayah pedesaan. Keterlibatan masyarakat melalui organisasi seperti Banyumas Kreatif memainkan peran penting dalam mempertahankan inisiatif ini dan melestarikan identitas budaya lokal. Namun, masih ada berbagai tantangan struktural yang perlu diselesaikan, termasuk kurangnya regulasi yang memadai, minimnya pemahaman masyarakat terhadap digitalisasi, serta kelemahan pada infrastruktur pendukung. Makalah ini merekomendasikan beberapa solusi strategis, termasuk: memperkuat kapasitas sumber daya manusia melalui pelatihan keterampilan digital dan manajemen usaha; mempercepat transformasi digital; mengembangkan kerangka hukum yang protektif seperti Perda; memperluas akses pembiayaan inklusif; meningkatkan infrastruktur pendukung; memanfaatkan teknologi digital untuk promosi wisata; mengelola kapasitas wisatawan secara berkelanjutan; serta melakukan monitoring dan evaluasi berkala. Dengan implementasi kebijakan yang konsisten dan pendekatan pembangunan yang inklusif, Baturraden memiliki potensi besar menjadi model nasional kota kreatif yang berkelanjutan.

References

Agus Wahyudi, Gresceilla Septiarini Anwar, Octavia Nuril Kamila, & Danisa Rada Silviana. (2024). Strategi Pengembangan Sektor Industri Kreatif Dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional. CEMERLANG : Jurnal Manajemen Dan Ekonomi Bisnis, 4(3), 274–288. https://doi.org/10.55606/cemerlang.v4i3.3064

Alam, J., Alam, Q. N., & Kalam, A. (2022). Prospects and challenges for sustainable tourism in South Asia. arXiv bio-conferences.org+1researchgate.net+1arxiv.org.

Álvarez, M. et al. (2025). Evolution of rural community-based tourism (2005–2023). Humanities & Social Sciences Communications, mapping sebaran literatur CBT bio-conferences.orgnature.com.

Ariyani, N., & Fauzi, A. (2023). Transformasi Pariwisata Pedesaan di Jateng. Sustainability, 15(3), 2592 mdpi.com.

Budaya, D. A. N., & Desa, M. (2023). DAMPAK LOKAWISATA BATURRADEN TERHADAP KONDISI Tesis untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Sarjana S-2 Program Studi Magister Kajian Pariwisata Diajukan oleh : Arina Nindyar Saraswati.

Consoli, S., et al. (2024). Cultural Data in European Cities. arXiv. mdpi.comarxiv.org.

Detik.com. (2024). Infrastruktur Wisata Baturraden Masih Perlu Perbaikan. Detik Travel.

Detik Travel. (2024). "Baturraden Raup Rp500 Juta dalam Sepekan Libur Lebaran".

Etzkowitz, H., & Leydesdorff, L. (2000). The Dynamics of Innovation: From National Systems to a Triple Helix of University–Industry–Government Relations. Research Policy, 29(2), 109–123.

Firdaus, A. R., Vynatria, A. D., Husna, S. L., Alfareza, M. F. N., & Hidayah, A. A. (2024). Ekonomi Kreatif Sebagai Lokomotif Baru Perekonomian Indonesia Menuju Indonesia Yang Maju. MANABIS: Jurnal Manajemen Dan Bisnis, 3(2), 44–52. https://doi.org/10.54259/manabis.v3i2.2518

Howkins, J. (2001). The Creative Economy: How People Make Money from Ideas. Penguin Books.

Jakarta Post. (2023). Creative SMEs Struggle Without Digital Access. Jakarta Post, 17 Jan.

Kemenparekraf. (2023). Regulasi dan Program Penguatan Ekonomi Kreatif. Jakarta: Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Kompas. (2023). Baturraden dan Tantangan SDM Ekraf. Kompas Regional.

Kompas. (2024). "Kunjungan Wisatawan Baturraden Saat Lebaran Capai 21 Ribu". Kompas Regional.

Landry, C. (2000). The Creative City: A Toolkit for Urban Innovators. Earthscan.

OECD. (2023). Culture and Local Development: Maximizing Impact. Paris: OECD Publishing.

Mere, K., Hery Santoso, M., Utami Rahmawati, H., & Ade Kurnia Harahap, M. (2023). Peran Ekonomi Kreatif Dalam Menggerakkan Pertumbuhan Ekonomi Lokal. Communnity Development Journal, 4(6), 12324–12329.

Nugrah Leksono Putri Handayani, & Poppy Fitrijanti Soeparan. (2022). Ekonomi Kreatif Sebagai Pendorong Pemulihan Ekonomi Pada Masa New Normal Di Kabupaten Banyumas. Jurnal Mahasiswa: Jurnal Ilmiah Penalaran Dan Penelitian Mahasiswa, 4(2), 39–50. https://doi.org/10.51903/jurnalmahasiswa.v4i2.382

Pariwisata, J. M., & Fatimah, Z. (2025). Peran ekonomi kreatif dalam meningkatkan kreativitas dan inovasi produk pariwisata di kota batam melalui perspektif kewirausahaan. 4(1).

Prakoso, A. A., et al. (2020). Konsep dan Tantangan CBT. J. Sustainable Tourism & Entrepreneurship, 2(2), 95–107. researchgate.net+1mdpi.com+1.

Putri, S. I., Yuliardi, P. M., Al Gezon, Q., Febriani, M., & Putri, R. R. (2019). Peran Banyumas Kreatif dalam Pengembangan Potensi Ekonomi Kreatif Berbasis Komunitas di Kabupaten Banyumas. Jurnal Administrasi Dan Kebijakan Publik, 3(1), 80–90. https://doi.org/10.25077/jakp.3.1.80-90.2017

Radar Banyumas. (2025). "Kunjungan Wisata Baturraden Awal April Tembus 40 Ribu".

Republika. (2024). Pemerintah Diminta Segera Sah-kan Perda Ekonomi Kreatif Daerah. Republika.

Saraswati, A. N. (2023). Dampak Lokawisata Baturraden terhadap Kondisi Ekonomi, Sosial, dan Budaya Masyarakat Desa Karangmangu, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas. 3, 5–6. https://etd.repository.ugm.ac.id/penelitian/detail/222042#filepdf

Suparta, I. W. (2019). Strategi Pengembangan Ekonomi Kreatif Untuk Mendorong. Prosiding Penelitian, 164. file:///C:/Users/User/Downloads/ekraf/16_Iwayan_strategi.pdf

Syafiq, H. (2025). Transformasi Ekonomi Kreatif di Desa Wisata Karangmangu. Jurnal Ekonomi Lokal dan Desa, 6(1), 22–34.

Tan, S. Y., & Taeihagh, A. (2020). Smart City Governance in Developing Countries. arXiv.

Tempo. (2023). Komodifikasi Budaya dalam Wisata Lokal. Tempo Weekly.

Ulfa, N. (2022). Pengaruh Ekonomi Kreatif Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara. Pengaruh Ekonomi Kreatif Terhadap …, 1–10. http://repository.umpalopo.ac.id/id/eprint/3182%0Ahttp://repository.umpalopo.ac.id/3182/1/JURNAL ULFA %281%29.pdf

UNCTAD. (2024). Creative Economy Outlook 2024. Geneva: United Nations.

UNDP. (2023). Inclusive Creative Economy for Local Communities. New York: UNDP Report.

UNESCO. (2023). Culture 2030 Indicators: Measuring Impact. Paris: UNESCO.

Wiranatha, A. S., et al. (2024). Model Pariwisata Pedesaan Bali. Systems, 12(7), 245.

World Bank. (2024). Indonesia’s Tourism and Creative Economy Outlook. Washington, DC.

Yuniarrachmi, A. (2025). Ekonomi Kreatif sebagai Penggerak Pertumbuhan Regional : Transformasi Potensi Lokal Menjadi Daya Saing Derah. 6(3), 2118–2123.

Downloads

Published

2025-06-19

How to Cite

Maylaffayzza Rahma Asyiffa, Putri Dwi Sherawati, Lilis Nur Febriyanti, & Yoiz Shofwa Shafrani. (2025). Peran Ekonomi Kreatif dalam Mendorong Pertumbuhan Kota: Studi Kasus Lokawisata Baturraden. JURNAL ILMIAH PENELITIAN MAHASISWA, 3(4), 380–389. https://doi.org/10.61722/jipm.v3i4.1112

Issue

Section

##section.default.title##