Analisis Kompetensi Digital Di PT X

Authors

  • Raka Ari Widianto Universitas Negeri Jakarta
  • Christian Wiradendi Wolor Universitas Negeri Jakarta
  • Eka Dwi Utari Universitas Negeri Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.61722/jemba.v2i3.940

Keywords:

: digital competency, digital era, employee training, digital transformation

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kompetensi digital karyawan PT X dalam menghadapi era digital, termasuk faktor yang memengaruhinya serta kemampuan dalam menggunakan perangkat lunak dan alat digital. Dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara dan observasi langsung terhadap beberapa karyawan guna memberikan gambaran menyeluruh mengenai kesiapan karyawan PT X dalam menghadapi tantangan digitalisasi di lingkungan kerja.. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun sebagian besar aktivitas kerja telah beralih ke sistem digital, masih terdapat kesenjangan antara tuntutan digitalisasi dan kesiapan kompetensi digital karyawan. Sebagian besar responden merasa kompetensi digital mereka belum memadai dan menilai dukungan pelatihan dari perusahaan masih kurang optimal. Hambatan utama yang diidentifikasi adalah kurangnya pelatihan yang relevan dan keterbatasan kepercayaan diri dalam menggunakan alat digital. Solusi yang diusulkan meliputi peningkatan frekuensi dan kualitas pelatihan berbasis kebutuhan praktis, serta penguatan ekosistem pembelajaran digital di perusahaan.

References

Carretero, S., Vuorikari, R., & Punie, Y. (2017). DigComp 2.1: The digital competence framework for citizens with eight proficiency levels and examples of use (JRC Science for Policy Report). Publications Office of the EU.

Kluzer, S., & Pujol, L. (2018). DigComp into action: Get inspired, make it happen (JRC Science for Policy Report). Publications Office of the EU.

Van Laar, E., Van Deursen, A. J. A. M., Van Dijk, J. A. G. M., & De Haan, J. (2020). Determinants of 21st-century digital skills: A large-scale survey among working professionals. Computers in Human Behavior, 100, 106081. https://doi.org/10.1016/j.chb.2019.08.010

Redecker, C. (2017). European framework for the digital competence of educators (DigCompEdu) (JRC Science for Policy Report). Publications Office of the EU.

Ashdaq, A., Sari, N. P., & Putri, D. M. (2024). Analisis kompetensi digital dalam organisasi modern. Jurnal Administrasi Digital, 6(1), 45–58.

Ardiansyah, M. Y., Prasetya, D., & Hidayat, S. (2023). Metodologi penelitian kualitatif: Pendekatan lapangan. Alfabeta.

Lestari, A. P. (2023). Teknik wawancara dalam penelitian sosial. Jurnal Ilmu Komunikasi dan Penelitian, 5(2), 103–112.

Liang, W., & Irawan, B. (2023). Strategi validasi data dalam penelitian kualitatif. Jurnal Riset Sosial Humaniora, 7(1), 22–30

Mekarisce, A. (2020). Triangulasi dalam penelitian kualitatif: Pendekatan teoritis dan praktis. Jurnal Metodologi Penelitian, 4(1), 15–25.

Prawiyogi, A. G., et al. (2021). Metodologi penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan. Jurnal Pendidikan Indonesia, 10(2), 213–225.

Rizky Fadilla, R., & Ayu Wulandari, N. (2023). Wawancara semi terstruktur sebagai teknik pengumpulan data dalam penelitian kualitatif. Jurnal Ilmu Sosial Terapan, 8(1), 67–74.

Sugiyono. (2017). Metode penelitian kualitatif, kuantitatif, dan R&D. Alfabeta.

Van Dijk, J. A. (2020). The digital divide: The internet and social inequality in international perspective. Sage Publications.

Downloads

Published

2025-05-23

How to Cite

Raka Ari Widianto, Christian Wiradendi Wolor, & Eka Dwi Utari. (2025). Analisis Kompetensi Digital Di PT X. JURNAL ILMIAH EKONOMI, MANAJEMEN, BISNIS DAN AKUNTANSI, 2(3), 318–328. https://doi.org/10.61722/jemba.v2i3.940

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)